BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Tuesday, March 13, 2012

Memelihara Iman


"Kerana itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus,ikhlas dan keyakinan iman yang teguh,oleh kerana hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni”.Ibrani 10:22

Setiap orang Kristen pasti memiliki iman.Seperti halnya dengan tanaman,iman perlu di pelihara dan dirawat.Sebab bila iman dibiarkan merana tanpa pemeliharaan,ia akan menjadi iman yang lemah .Kehidupan yang amat mencabar ketika ini,membutuhkan setiap orang memiliki iman yang teguh.Tentangan dan penderitaan datang silih berganti;demikian juga rayuan rayuan dari kemewahan dan keindahan dunia ini ,selalu menggoda dan mengoyah iman kita.Banyak bukti yang kita lihat dan tidak mampu di atasi,ramai orang yang berhasil tanpa melalui jalan yang benar dan mengangap iman adalah kata-kata kosong dan bodoh.Apakah sikap kita demikian..?Jawabannya sudah tentu tidak.Kerana itu kita harus memiliki iman yang teguh untukmenghadapi semua ini.

Firman Tuhan ada mengatakan: “Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita,sebab Ia yang menjanjikanya,setia..”.Ibrani 10:23.

Dengan iman yang teguh,kita tidak perlu takut dengan sebarang kemungkinan yang menimpa kita seperti kemalangan,penganiayaan dan penderitaan sebab dengan adanya iman kita menampah harapan dalam kehidupan kekal..Jika kita tidak memiliki iman yang teguh atau langsung tidak memiliki iman,pasti kita hidup tanpa harapan dan hidup kita sentiasa ada tanda Tanya tentang pengharapan untuk hari esok.

Hari demi hari kehidupan tanpa harapan,kita hanya mampu memikirkan ,bagaimana menyelamatkan diri sendiri dalam menghadapi badai dan ombak yang menyerang silih berganti.Jelas sekali kehidupan seperti ini tidak mampu melihat terang Allah yang di sediakanNya bagi orang beriman..Kerana iman kita ada pengharapan dan dengan pengharapan membenarkan kita bekerja lebih tekun mencapai kehendakNya.Amen..

**Ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan**

0 comments: